Menyelamatkan Hubungan Setelah Bertengkar

Setiap pasangan pasti akan mengalami konflik atau masalah yang muncul dari berbagai sudut topik. Sebelum melangkah lebih jauh, ada baiknya kenali Pribadi kamu dan pasangan untuk mengukur seberapa besar kadar pemicu konflik yang akan dihadapi saat hubungan telah terbina.

Karena memang kadar kepentingan antara lelaki dan perempuan sangat berbeda. Untuk itu, kenalilah dan pahami sifat pasangan. Adapun beberapa hal ini perlu dilakukan untuk menyelamatkan hubungan setelah bertengkar hebat.



1. Mengambil langkah pertama

Terlepas dari siapa yang salah, harus menunjukkan sikap untuk menangani masalah dan ingin menyelesaikan konflik. Jika kamu merasa yang bersalah, maka sebaiknya minta maaf dengan tulus atas tindakan yang telah lakukan. Namun jika yakin kesalahan ada pada pasangan, tidak perlu meminta maaf, namun katakan cinta padanya dan ingin berusaha untuk menyelesaikan masalah yang terjadi.

2. Dengarkan apa yang dia katakan

Pasangan mungkin masih menyimpan rasa marah dan kesal, Biarkanlah dia mengeluarkan semua rasa frustrasi di dadanya. Meskipun mungkin kamu yang benar, namun hindari untuk mengemukakan pendapat karena hal ini cenderung kembali menyalakan pertengkaran, serta memberinya kesan tidak tertarik pada apa yang dia katakan. Maka dengarkan apapun yang dikatakan oleh pasangan agar dia merasa nyaman dengan.

3. Berikan pasangan ruang dan waktu jika dia membutuhkannya

Jika pasangan masih marah tentang perdebatan atau pertengkaran itu, satu-satunya pilihan adalah untuk memberinya waktu untuk menenangkan dirinya. Lelaki biasanya memiliki rasa yang bergejolak dan sulit dihilangkan sehingga membutuhkan waktu untuk sendiri. Ketika emosi itu sudah reda, maka pasangan akan mencari karena rasa cintanya terhadap kamu.

4. Menjauh beberapa saat

Ada baiknya untuk menjauh beberapa saat dari pasangan. Jika dia mengatakan tidak ingin berbicara dengan kamu atau tidak menerima permintaan maaf kamu. Kamu tidak boleh memaksanya untuk memaafkan kesalahan kamu. Memaksa pasangan untuk melakukan percakapan sementara ia tidak siap hanya akan membuat kamu berdua semakin terisolasi.

Itulah beberapa cara memahami sifat pasangan agar hubungan tetap terjaga dengan baik dan tidak adanya konflik, semoga bermanfaat. (Prp/Terbeken)