Hamster. Ya, hewan imut yang satu ini kerap masuk ke dalam daftar
nominasi ketika perempuan berniat memiliki hewan peliharaan.
Tak heran, sebab selain imut, hewan yang satu ini pun terbilang mudah untuk dipelihara. Sama halnya dengan pemeliharaan hewan lain, kandang yang layak, pola makan dan asupan yang tepat, serta sanitasi menjadi hal yang wajib selalu diperhatikan ketika memelihara si imut ini.
Namun, sama halnya seperti manusia, hamster pun tak selalu dalam keadaan yang fit. Si imut ini bisa juga terserang sakit. Jika sudah begini, si imut ini tentu membutuhkan treatment khusus agar bisa segera pulih.
Treatment yang diberikan pun harus disesuaikan dengan penyakit yang sedang diderita si hamster.
Nah, berikut beberapa penyakit hamster dan treatment penyembuhannya:
1. Hamster Flu
Umumnya, flu ada hamster terjadi karena suhu yang kering. Pada hamster yang terserang flu, gejala yang terlihat antara lain nafas terengah-engah, bersin, hidung basah, dan selalu terduduk bungkuk.
Hindari memandikan hamster ketika ia tengah berada dalam kondisi seperti ini, sebab air merupakan salah satu penyebab terjadinya flu pada hamster. Tempatkan hamster pada tempat yang hangat dan kering.
Berikan makanan yang sudah dihaluskan, dan tuangkan sedikit madu pada air minum hamster. Bila perlu, berikan susu hangat yang sudah dicampur dengan air. Ganti susu hangat ini sekurang-kurangnya tiga kali sehari selama minimal tiga hari.
2. Ekor Hamster Basah
Penyakit hamster ini terjadi akibat infeksi dari bakteri. Jika dibiarkan, ekor basah pada hamster bisa menyebabkan diare yang parah.
Gejala dari penyakit ini yaitu daerah sekitar anus hamster lengket dan basah, pergerakannya menjadi sangat lambat, disertai hilangnya nafsu makan. Jika gejala ini mulai timbul segera bawa si imut ke dokter hewan.
Berikan cairan isotonik dan antibiotik dari dokter secara oral dengan dosis yang sesuai. Tambahkan pemanis seperti madu pada makanan/minuman hamster untuk mendorong nafsu makan dan memulihkan staminanya.
Jangan lupa untuk menempatkan si imut di tempat yang hangat dan tenang untuk mengurangi stress.
3. Diare
Sama halnya seperti yang terjadi pada manusia, diare pada hamster umunya disebabkan pola makan yang salah. Pola makan di sini mengacu pada dua hal: menu dan pola makan. Gejala yang diperlihatkan dari penyakit ini yaitu kotoran hamster menghijau, encer, dan dalam kuantitas yang banyak.
Treatment yang bisa diberikan yaitu singkirkan semua makanan basah dan beralihlah ke roti kering dan nasi atau biji-bijian. Ganti air dengan teh chamomile hangat tiga kali sehari, selama dua hari berturut-turut. Ketika hamster mulai membaik, segera bersihkan kandang dengan baik dan benar.
Nah, itulah beberapa penyakit hamster dan treatment penyembuhannya. Nantikan treatment untuk penyakit berbeda di artikel selanjutnya.
Semoga bermanfaat. (Prp/Terbeken)
Tak heran, sebab selain imut, hewan yang satu ini pun terbilang mudah untuk dipelihara. Sama halnya dengan pemeliharaan hewan lain, kandang yang layak, pola makan dan asupan yang tepat, serta sanitasi menjadi hal yang wajib selalu diperhatikan ketika memelihara si imut ini.

Namun, sama halnya seperti manusia, hamster pun tak selalu dalam keadaan yang fit. Si imut ini bisa juga terserang sakit. Jika sudah begini, si imut ini tentu membutuhkan treatment khusus agar bisa segera pulih.
Treatment yang diberikan pun harus disesuaikan dengan penyakit yang sedang diderita si hamster.
Nah, berikut beberapa penyakit hamster dan treatment penyembuhannya:
1. Hamster Flu
Umumnya, flu ada hamster terjadi karena suhu yang kering. Pada hamster yang terserang flu, gejala yang terlihat antara lain nafas terengah-engah, bersin, hidung basah, dan selalu terduduk bungkuk.
Hindari memandikan hamster ketika ia tengah berada dalam kondisi seperti ini, sebab air merupakan salah satu penyebab terjadinya flu pada hamster. Tempatkan hamster pada tempat yang hangat dan kering.
Berikan makanan yang sudah dihaluskan, dan tuangkan sedikit madu pada air minum hamster. Bila perlu, berikan susu hangat yang sudah dicampur dengan air. Ganti susu hangat ini sekurang-kurangnya tiga kali sehari selama minimal tiga hari.
2. Ekor Hamster Basah
Penyakit hamster ini terjadi akibat infeksi dari bakteri. Jika dibiarkan, ekor basah pada hamster bisa menyebabkan diare yang parah.
Gejala dari penyakit ini yaitu daerah sekitar anus hamster lengket dan basah, pergerakannya menjadi sangat lambat, disertai hilangnya nafsu makan. Jika gejala ini mulai timbul segera bawa si imut ke dokter hewan.
Berikan cairan isotonik dan antibiotik dari dokter secara oral dengan dosis yang sesuai. Tambahkan pemanis seperti madu pada makanan/minuman hamster untuk mendorong nafsu makan dan memulihkan staminanya.
Jangan lupa untuk menempatkan si imut di tempat yang hangat dan tenang untuk mengurangi stress.
3. Diare
Sama halnya seperti yang terjadi pada manusia, diare pada hamster umunya disebabkan pola makan yang salah. Pola makan di sini mengacu pada dua hal: menu dan pola makan. Gejala yang diperlihatkan dari penyakit ini yaitu kotoran hamster menghijau, encer, dan dalam kuantitas yang banyak.
Treatment yang bisa diberikan yaitu singkirkan semua makanan basah dan beralihlah ke roti kering dan nasi atau biji-bijian. Ganti air dengan teh chamomile hangat tiga kali sehari, selama dua hari berturut-turut. Ketika hamster mulai membaik, segera bersihkan kandang dengan baik dan benar.
Nah, itulah beberapa penyakit hamster dan treatment penyembuhannya. Nantikan treatment untuk penyakit berbeda di artikel selanjutnya.
Semoga bermanfaat. (Prp/Terbeken)